Pengkajian ini bertujuan untuk mendeskripsikan secara analitik tentang penguasaan kompetensi guru PA UD dalam melaksanakan pendidikan karakter di wilayah Indonesia. Populasi pengkajian terbagi dalam 3 kluster wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, yakni Wilayah Indonesia Bagian Barat, Wilayah Indonesia Bagian Tengan dan Wilayah Indonesia Bagian Timur. Kluster Indonesia Bagian Barat diwakili oleh Provinsi Aceh, Provinsi DKI Jakarta dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Kluster Wilayah Bag ian Tengah diwakili oleh provinsi Bali dan provinsi Sulawesi Selatan. Kluster Wilayah Indonesia Bagian Timur diwakili oleh Provinsi Maluku dan provinsi Papua Barat. Metode pengkajian yang dipergunakan adalah metode survey. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode tes, kuesioner dan wawancara. Ana/isis data dilakukan dengan menggunakan teknik ana/isis data deskriptif Pengkajian ini menyimpulkan bahwa secara umum, penguasaan kompetensi guru PA UD dalam melaksanakan pendidikan karakter berada dalam kategori kurang (lemah). Kelemahan penguasaan kompetensi guru PA UD terletak pada penguasaan isi pendidikan karakter, penguasaan didaktik-metodik dalam melaksanakan pendidikan karakter, pemilihan sasaran perkembangan, penggunaan media dan plat pendidikan karakter dan asesmen pemerolehan karakter anak usia dini. Kelemahan kelima hal tersebut secara umum disebabkan oleh kurangnya guru PA UD memperoleh pemahaman kurikulum PA UD dan pemahaman pendidikan karakter sebagai esensi sertajantung dalam pembelajaran di lembaga PA UD.