Tulisan ini bertujuan untuk menggambarkan keefektifan permainan tradisional dalam meningkatkan proses kognitif siswa melalui aktivitas mengomunikasikan. Hal ini dilatarbelakangi oleh aktivitas siswa dalam proses pembelajaran yang cenderung pasif sehingga berdampak pada proses kognitif siswa. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data proses kognitif siswa kelas IV yang diambil dengan menggunakan tes essay yang berjumlah 17 butir sesuai dengan kompetensi dasar pada tema tempat tinggalku subtema 2 dan subtema 3. Hipotesis diuji dengan menggunakan statistik inferensial uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan proses kognitif antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan aktivitas pembelajaran mengomunikasikan berbasis permainan tradisional dan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional (thitung=7,50 > ttabel=2,00). Penelitian ini berpengaruh positif terhadap proses kognitif siswa melalui aktivitas pembelajaran mengomunikasikan berbasis permainan tradisional.