Baru saja dipublikasikan
Paling banyak dilihat
Kemampuan Menulis Teks Prosedur Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Percut Sei Tuan Tahun Pembelajaran 2017/2018 Image
Journal article

Kemampuan Menulis Teks Prosedur Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Percut Sei Tuan Tahun Pembelajaran 2017/2018

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan menulis teks prosedur siswa kelas VII SMP Negeri 2 Percut Sei Tuan Tahun Pembelajaran 2017/2018. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 2 Percut Sei Tuan Tahun Pembelajaran 2017/2018 berjumlah 327 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara acak yaitu dengan menggunakan teknik cluster random sampling peneliti memiliki satu kelas yang akan dijadikan sampel, yaitu kelas VII-4 yang berjumlah 34 orang. Instrumen yang digunakan adalah tes menulis teks prosedur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif. Berdasarkan analisis data, kemampuan menulis teks prosedur siswa kelas VII SMP Negeri 2 Percut Sei Tuan Tahun Pembelajaran 2017/2018dikategorikan cukup dengan memperoleh nilai 69. Kemampuan menentukan struktur teks prosedur siswa tergolong baik dengan rata-rata 75.Kemampuan mengembangkan ciri kebahasaan teks prosedur siswa tergolong cukup dengan rata-rata 67. Kemampuan menggunakan ejaan bahasa Indonesia dalam menulis teks prosedur siswa tergolong sangat kurang dengan rata-rata 54.Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan siswa dalam menulis teks prosedur dipengaruhi oleh kemampuan siswa menggunakanstruktur teks, ciri kebahasan dan penggunaan ejaan bahasa Indonesia dengan baik pada teksnya.
Konsep Semantik Dalam Pembelajaran Bahasa Image
Journal article

Konsep Semantik Dalam Pembelajaran Bahasa

Konsep sematik dalam pembelajaran bahasa merupakan integritas yang mengacu pada pemahaman makna bahasa. Sematik sebagai cabang kajian linguistik mengacu pada serangkaian kaedah (a set of rules). Pembelajaran (learning) a language berorientasi pada kaedah-kaedah tata bahasa. Sematik dalam kajian linguistik bersifat sentral karena dapat menganalisis makna atau arti bahasa melalui kata, frasa, klausa dan kalimat. Latar belakang teoristik dan pendekatan yang menjadi dasar pengkajian bidang ini adalah teori yang dikembangkan oleh Ferdinand de Saussure (1966) yaitu signified (yang diartikan) dan signifier (yang mengartikan) : konsep sematik yang dirancang dalam pembelajaran bahasa yaitu suatu model yang dikembangkan oleh Hatsh dan Brown (1995:64) yaitu model hubungan sematik( relational models in sematics), dan konsep sematik primitif(sematic primitives) oleh Wierzbicka (1996).
Manajemen Konflik Dalam Organisasi Image
Journal article

Manajemen Konflik Dalam Organisasi

The Conflicts in Shakespeare\u0027s Drama Hamlet Image
Journal article

The Conflicts in Shakespeare's Drama Hamlet

Manajemen Konflik Dalam Organisasi Image
Manajemen Konflik Dalam Organisasi Image
Journal article

Manajemen Konflik Dalam Organisasi

The Conflicts in Shakespeare\u0027s Drama Hamlet Image
The Conflicts in Shakespeare\u0027s Drama Hamlet Image
Journal article

The Conflicts in Shakespeare's Drama Hamlet

Disarankan Untuk Anda
Pengaruh Model Pembelajaran Think Pair Share Terhadap Kemampuan Menemukan Gagasan Utama Teks Deskripsi Oleh Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Kisaran Tahun Pembelajaran 2016/2017 Image
Journal article

Pengaruh Model Pembelajaran Think Pair Share Terhadap Kemampuan Menemukan Gagasan Utama Teks Deskripsi Oleh Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Kisaran Tahun Pembelajaran 2016/2017

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaranThink Pair Share terhadap kemampuan menenukan gagasan Utama teks deskripsi oleh siswa kelas VII SMP Negeri 3 Kisaran tahun pembelajaran 2016/2017. Populasi penelitian ini berjumlah 266 siswa. Dari 266 siswa, ditetapkan 32 siswa yang diambil secara acak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen one-group pre-test post-test design.Instrumen yang digunakan untuk menjaring data adalah tes uraian.Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji “t”. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa kemampuan siswa dalam menemukan gagasan utama sebelum menggunakan model Think Pair Share masuk dalam kategori kurang dengan nilai rata-rata (mean) yang diperoleh siswa adalah 64,34, sedangkan kemampuan siswa menemukan gagasan utama pada teks deskripsi sesudah menggunakan model Think Pair Share masuk dalam kategori baik dengan nilai rata-rata (mean) yang diperoleh siswa adalah 79,37. Selanjutnya, uji hipotesis menunjukkan thitung (6,93)> ttabel (1,84) pada taraf signifikan α = 0,05. Dengan demikian ditolak dan diterima, hal ini berarti ada pengaruh modelThink terhadap kemampuan menemukan gagasan utama teks deskripsi siswa kelas VII SMP Negeri 3 Kisaran tahun pembelajaran 2016/2017. Berdasarkan analisis data di atas dapat disimpulkan hasil pembelajaran menemukan gagasan utama pada teks deskripsi setelah menggunakan model Think Pair Share lebh baik dari pada pembelajaran sebelum menggunakan model Think Pair Share, dan proses pembelajaran setelah menggunakan Think Pair Share berpegaruh positif terhadap kemampuan siswa dalam menemukan gagasan utama pada teks deskripsi.
Baca artikel lainnya