Recently Published
Most Viewed
Problematika Pendidikan Pondok Pesantren di Era Globalisasi Image
Journal article

Problematika Pendidikan Pondok Pesantren di Era Globalisasi

Pesantren sejatinya adalah tempat penyiaran Agama dan pendidikan tertua di Indonesia walaupun sekarang kepercayaan masarakat sudah mulai berkurang .dan untuk mempertahan kiprah pesantren di zaman modern ini pesantren harus melakukan Perubahan dalam menghadapi kemajuan zaman.Untuk mewujudkan hal di atas memang tidak mudah. Akan tetapi dimana ada kemauan pasti adajalan. Salah satu USAha pondok pesantren dalam menghadapi era globalisai dan kemajuan teknologi ialah dengan menggunakan sistem terpadu yaitu dengan memadukan pendidikan Agama, pendidikan Umum, meberikan keterampilan-keterampilan dan pelatihan agar lulusannya siap pakai dan mandiri juga mempunyai bekal untuk menghadapi kehidupan dunia dan ahirat.Kata kunci; Problematika, Pendidikan Pondok Pesantren, Globalisasi
Upaya Meningkatkan Kemampuan Belajar Siswa melalui Pengelolaan Kelas Image
Journal article

Upaya Meningkatkan Kemampuan Belajar Siswa melalui Pengelolaan Kelas

Dalam kegiatan belajar mengajar terdapat dua hal yang turut menentukan berhasil tidaknya suatu proses belajar mengajar, yaitu pengelolaan kelas dan pengajaran itu sendiri. Kedua hal itu saling tergantung. Siswa dapat belajar dengan baik, dalam suasana yang wajar tanpa tekanan dan dalam kondisi yang merangsang untuk belajar. Untuk menciptakan suasana yang menumbuhkan gairah belajar, meningkatkan prestasi belajar siswa, dan lebih memungkinkan guru memberikan bimbingan terhadap siswa dalam belajar, diperlukan pengelolaan kelas yang memadai.
Suggested For You
Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMP Islam Darul Karomah Mandaranrejo Pasuruan Image
Journal article

Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMP Islam Darul Karomah Mandaranrejo Pasuruan

Kepemimpinan adalah proses kegiatan seseorang yang memiliki kemampuan untuk mendorong, mempengaruhi, mengarahkan, dan menggerakkan individu-individu supaya timbul kerjasama secara teratur dalam upaya mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama, kualitas pendidikan adalah sebagai USAha manusia untuk menumbuhkan dan mengembangkan potensi-potensi pembawaan baik jasmani maupun rohani sesuai dengan nilai-nilai dalam masyarakat dan kebudayaan, untuk itulah maka pendidikan harus benar-benar memiliki kualitas bagi manusia. Pemimpin pendidikan dalam hal ini adalah Kepala Sekolah sebagai orang yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pendidikan dan pengajaran di lembaga pendidikan, harus memiliki kesiapan dan kemampuan untuk membangkitkan semangat kerja personal. Penelitian ini dilakukan mencari sistem kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di SMP Islam Darul Karomah Mandaranrejo Pasuruan.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian berupa studi kasus di SMP Islam Darul Karomah Mandaranrejo Pasuruan. Pengumpulan data diambil dari wawancara, observasi dan dokumentasi yang semuanya dikumpulkan dan dianalisis untuk menjawab permasalahan penelitian yang diajukan peneliti dalam fokus penelitian. Adapun informan penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Wakil Kepala sekolah bidang kurikulum, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, wakil kepala sekolah bidang sarana & prasarana dan guru di SMP Islam Darul Karomah.Dalam penelitian tentang kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di SMP Islam Darul Karomah Mandaranrejo Pasuruan. Peneliti menemukan bahwa Kepala Sekolah memegang peranan yang sangat penting dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan Islam di SMP Islam Darul Karomah . Tipe kepemimpinan yang dikembangkan Kepala Sekolah SMP Islam Darul Karomah selalu berupaya untuk terus melakukan peningkatan kualitas pendidikan dengan memposisikan dirinya sesuai dengan perannya yaitu sebagai administrator dan supervisor. Adapun USAha Kepala Sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di SMP Islam Darul Karomah antara lain dengan mengadakan full day school, mengadakan program remedial khusus, membangun gedung tingkat dua, membuat lapangan basket, meningkatkan kualitas guru, menambah mata pelajaran khusus, dan pembiasaan sholat berjamaah. Sedangkan sebagai administrator Kepala Sekolah berusaha untuk mengelola dan mengawasi bidang administrasi kesiswaan, pengajaran, kepegawaian, keuangan serta sarana dan prasarana dengan sebaik-baiknya. Adapun sebagai supervisor kepala Sekolah berusaha membantu memberi supervisi kepada stafnya dalam menyusun program, mempertinggi kecakapan dan ketrampilan mengajar, serta mengadakan evaluasi secara kontinyu.
Supervisi Klinis Image
Journal article

Supervisi Klinis

Pendekatan klinis atau supervisi klinis berasumsi bahwa proses belajar guru untuk berkembang selalu terkait dengan proses belajar guru sendiri yang bersifat invidual. Pendekatan klinis merupakan proses tatap muka antara supervisor dengan guru. Pertemuan ini membicarakan masalah mengajar dan yang berhubungan dengannya. Oleh karena itu dalam supervisi klinis supervisor dan guru berperan sebagai teman sejawat dalam memecahkan masalah-masalah pembelajaran. Untuk tipe guru yang berbeda-beda, maka pengawas harus membedakan juga jenis strategi supervisi klinis yang akan digunakan. Tipe guru yang profesional cocok digunakan strategi non-direktif, tipe guru tukang kritik dan guru yang sibuk bisa digunakan strategi kolaboratif. Sedangkan untuk guru yang tidak bermutu, pengawas diharapkan lebih bisa aktif dalam membimbing dan mengajari guru ini, sehingga strategi yang tepat adalah supervisi klinis langsung.