Recently Published
Journal article

Eksplorasi Bakteri Actinomycetes Asli Papua Barat sebagai Pewarna Makanan Alami dan Antimikroba

Perancangan Alat Rol Pelat Besi Siku sebagai Pembuatan Bracket Penyangga Tabung Gas LPG Skala Industri Rumahan

Identifikasi Awal Risiko Kecelakaan Seaplane pada Bandar Udara Perairan

Journal article

Analisis Pengendalian Persediaan Kedelai pada PRIMKOPTI Guna Memenuhi Kebutuhan Produksi Industri Tahu Tempe di Balikpapan

Journal article

Uji Efektivitas Pestisida Nabati terhadap Mortalitas Hama Keong Mas (Pomacea Canaliculata)

Journal article

Analisis Performa Propeller Kaplan 4-55 dengan Pendekatan Computational Fluid Dynamic (CFD)

Journal article

Pendeteksian Masker secara Real-Time Menggunakan Tensorflow untuk Pencegahan Covid-19 di Prodi Sistem Informasi Universitas Malikussaleh

Journal article

Analisis Pengendalian Persediaan Kedelai pada PRIMKOPTI Guna Memenuhi Kebutuhan Produksi Industri Tahu Tempe di Balikpapan

Journal article

Uji Efektivitas Pestisida Nabati terhadap Mortalitas Hama Keong Mas (Pomacea Canaliculata)

Journal article

Analisis Performa Propeller Kaplan 4-55 dengan Pendekatan Computational Fluid Dynamic (CFD)

Journal article

Pendeteksian Masker secara Real-Time Menggunakan Tensorflow untuk Pencegahan Covid-19 di Prodi Sistem Informasi Universitas Malikussaleh

Most Viewed
Journal article

Karakterisasi Morfologi Polen pada Sepuluh Famili Tumbuhan Berbunga

Polen dapat digunakan untuk mengidentifikasi tumbuhan, karena memiliki karakter morfologi yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis morfologi polen pada 10 famili tumbuhan berbunga. Analisis morfologi polen ini menggunakan metode asetolisis yaitu melisiskan dinding sel polen dengan asam asetat glasial dan asam sulfat pekat (H2SO4). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Liliaceae memiliki panjang aksis polar (P), diameter ekuator (E), dan indeks P/E tertinggi yaitu mencapai 66 µm, 40 µm dan 1.65. Semua famili memiliki unit polen yang sama yaitu monad. Punicaceae, Poaceae, Euphorbiaceae, Oxalidaceae, Apcynaceae, Sapindaceae, Acanthaceae, dan Rubiacea memiliki bentuk polen Subspheroidal, sedangkan Iridaceae dan Liliaceae memiliki bentuk polen prolat. Punicaceae, Euphorbiaceae, Oxalidaceae, Sapindaceae, dan Acanthaceae memiliki ukuran Perminuta, Poaceae, Apcynaceae, Iridaceae, dan Rubiaceae memiliki ukuran Minuta-, sedangkan hanya Liliaceae yang memiliki ukuran magna. Punicaceae, Euphorbiaceae, Apocynaceae, Sapindaceae, Iridaceae, Acanthaceae, dan Rubiaceae memiliki tipe apertura tricolporate, Poaceae dan Oxalidaceae memiliki tipe monocolpate, sedangkan Liliaceae tipe inaperturate. Semua famili memiliki skulptur tipe scarbat, kecuali Liliaceae yang memiliki tipe reticulate. Sepuluh famili tumbuhan berbunga pada penelitian ini memiliki karakter morfologi yang bervariasi, sehingga dapat dijadikan acuan dalam mengidentifikasi tumbuhan.
Journal article

Analisis Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja Menggunakan Metode Hazard Identification And Risk Assessment (HIRA) dan Job Safety Analysis (JSA) (Studi Kasus: Arjuna Interior)

Arjuna Interior adalah Perusahaan yang bergerak dalam bidang desain interior, desain eksterior, dan pembuatan furniture. Pekerjaan yang dilakukan di workshop berupa pembentukan kayu, perakitan kayu, pengamplasan kayu, dan finishing. Perusahaan ini sudah berjalan sejak tahun 2004 tetapi masih belum menerapkan sistem K3 yang baik dan penggunaan alat pelindung diri (APD) dengan maksimal. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi bahaya, menilai risiko, dan memberikan usulan pengendalian risiko dengan menggunakan metode HIRA (Hazard Identification, and Risk Assessment) dan JSA (Job Safety Analysis). Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, hasil ang didapatkan yaitu 41 potensi bahaya dengan 23 level risiko rendah (56%), 14 level risiko sedang (34%), 3 level risiko tinggi (7%), dan 1 level risiko ekstrim (2%). Saran yang diberikan kepada Perusahaan adalah melakukan sosialisasi safety talk, menerapkan K3 dan penggunaan APD, pemeriksaan alat dan mesin secara berkala, dan diharapkan rekomendasi pengendalian dapat diterapkan di Perusahaan.
Suggested For You
Journal article

Sistem Kendali Levitasi Magnetik Repulsif Menggunakan Metode Proportional-integral-derivative (Pid)

Sifat dasar kemagnetan membuat teknik levitasi menjadi dimungkinkan, namun terdapat perbedaan mendasar jika dibandingkan dengan sifat kelistrikan. Pada interaksi antar muatan listrik, diketahui bahwa muatan yang sama akan saling menolak, sementara muatan yang berlawanan akan saling menarik. Karena adanya muatan listrik bersih, maka levitasi elektris bisa dimungkinkan. Pada interaksi magnetis dimungkinkan melakukan levitasi dengan lebih mudah melalui modifikasi medan magnet. Modifikasi ini bisa dilakukan melalui sistem kendali dan perangkat elektromagnet, seperti induktor. Tanpa sistem kendali, levitasi magnetis hanya bisa dilakukan menggunakan bahan diamagnetis. Saat ini bahan diamagnetis yang memiliki efek paling besar adalah superkonduktor. Selain mahal, temperatur superkonduktor harus dibuat sangat rendah sehingga tidak praktis dipakai dalam teknik levitasi. Pada penelitian ini akan dikembangkan sebuah teknik levitasi magnetis yang bersifat repulsif menggunakan sistem kendali proportional-integral-derivative (PID). Sistem yang dikendalikan berupa kekuatan efektif elektromagnet dalam menstabilkan objek yang ditolak oleh kutub magnet permanen sehingga tetap berada pada posisi dan orientasi yang sama. Hasil yang telah didapatkan adalah proses levitasi magnetik repulsif berhasil secara optimum mempertahankan objek magnet neodimium dengan ketinggian 4 mm selama 5 detik menggunakan nilai Kp sebesar 1 dan nilai Kd sebesar 1,5.
Journal article

Evaluasi Data Estimasi Curah Hujan Satelit TRMM 3B42 dengan Data Pengamatan Permukaan di Kendari

Journal article

Analisis Sentimen Ciutan Twitter Terkait Penerapan Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021 Menggunakan TextBlob dan Support Vector Machine

Journal article

Determination of Food Menu in Obesity Patients with the Fuzzy Multiple Attribute Decision Making Method

Journal article

Penerapan dan Efektifitas 5s di Perusahaan Retail Makanan

Read more articles