Recently Published
Hubungan antara Angka Kecukupan Energi dan Protein dengan Kesembuhan Luka pada Pasien Ulkus Dekubitus Image
Journal article

Hubungan antara Angka Kecukupan Energi dan Protein dengan Kesembuhan Luka pada Pasien Ulkus Dekubitus

The Effect of Olive Oil Supplementation in Adolesence Image
Journal article

The Effect of Olive Oil Supplementation in Adolesence

Terapi Nutrisi pada Karsinoma Ameloblastik dengan Kemoterapi Image
Journal article

Terapi Nutrisi pada Karsinoma Ameloblastik dengan Kemoterapi

Hubungan antara Angka Kecukupan Energi dan Protein dengan Kesembuhan Luka pada Pasien Ulkus Dekubitus Image
Hubungan antara Angka Kecukupan Energi dan Protein dengan Kesembuhan Luka pada Pasien Ulkus Dekubitus Image
Journal article

Hubungan antara Angka Kecukupan Energi dan Protein dengan Kesembuhan Luka pada Pasien Ulkus Dekubitus

The Effect of Olive Oil Supplementation in Adolesence Image
The Effect of Olive Oil Supplementation in Adolesence Image
Journal article

The Effect of Olive Oil Supplementation in Adolesence

Terapi Nutrisi pada Karsinoma Ameloblastik dengan Kemoterapi Image
Terapi Nutrisi pada Karsinoma Ameloblastik dengan Kemoterapi Image
Journal article

Terapi Nutrisi pada Karsinoma Ameloblastik dengan Kemoterapi

Most Viewed
Terapi Gizi pada Laki – Laki, 70 Tahun dengan Abses Hepar, Bronkopneumonia, Refeeding Syndrome, Malnutrisi Berat, Sarkopenia, Frailty, dan Sindroma Geriatri Image
Journal article

Terapi Gizi pada Laki – Laki, 70 Tahun dengan Abses Hepar, Bronkopneumonia, Refeeding Syndrome, Malnutrisi Berat, Sarkopenia, Frailty, dan Sindroma Geriatri

Latar Belakang: Prevalensi abses hepar di dunia mencapai 2,3 kasus per 100.000 penduduk.  Keluhan mual, muntah, anoreksia, dan nyeri Perut yang merupakan keluhan utama abses hepar tentunya akan menurunkan asupan pasien. Pasien abses hepar sering datang dengan riwayat starvasi lama sehingga berisiko refeeding syndrome Pengobatan abses hepar adalah drainase secara operasi sehingga terapi nutrisi perioperatif menjadi salah satu kunci keberhasilan terapi multidisiplin.   Laporan Kasus: Tn B, 70 tahun, datang dengan keluhan mual, dan muntah setiap kali makan sejak 1 bulan SMRS disertai nyeri Perut kanan atas, demam, dan menggigil. Pasien juga mengeluhkan penurunan berat badan dan starvasi sejak 1 bulan. Pemeriksaan fisik abdomen terdapat nyeri tekan kuadran kanan atas (+).  Sebelum diberikan terapi nutrisi, pasien mengalami refeeding syndrome akibat overfeeding yang ditandai dengan deplesi kalium dan magnesium progresif. Pasien diberikan diet mulai dari 10 kkal/kgBB/hari dan untuk terapi refeeding diberikan suplementasi tiamin dan B kompleks serta koreksi MgSO4 dan KCl. Diet mencapai target pada hari ke-5 perawatan. Pasien dilakukan tindakan laparoskopi drainase abses sesuai prosedur ERAS. Pada masa pemulihan pasca operasi, pasien diberikan suplementasi vitamin A, vitamin C, dan zinc. Pasien juga diberikan ONS yang mengandung vitamin A, vitamin E, tembaga dan selenium, omega 3, dan branched chain amino acids. Kesimpulan: Keberhasilan terapi gizi pada pasien ini tampak dari pasien dapat segera ditatalaksana untuk mencegah kondisi fatal akibat refeeding, terjadi peningkatan asupan, berat badan, peningkatan kekuatan genggaman, dan tidak terjadi wound dehiscence selama perawatan di rumah sakit.   Kata kunci: abses hepar, refeeding syndrome, sarkopenia, terapi nutrisi
Terapi Nutrisi pada Pasien Abses Hepar Lobus Sinistra dengan Pleuropneumonia dan Severe Protein Energy Malnutrition Image
Journal article

Terapi Nutrisi pada Pasien Abses Hepar Lobus Sinistra dengan Pleuropneumonia dan Severe Protein Energy Malnutrition

Abses hepar adalah bentuk infeksi pada hati yang disebabkan karena infeksi bakteri, parasit, jamur, yang ditandai dengan adanya proses supurasi dengan pembentukan pus di dalam parenkim hati. Abses hati dapat berdampak buruk pada status gizi melalui asupan makanan yang berkurang, malabsorpsi, peningkatan katabolisme dan penyerapan nutrisi yang diperlukan untuk sintesis dan pertumbuhan jaringan. Wanita usia 73 tahun dikonsulkan dengan diagnosis abses hepar lobus sinistra dan adhesi ileum grade IV dengan Pleuropneumonia dan malnutrisi berat (Subjective Global Assesment Skor C dan Skor MNA 7). Pasien memiliki riwayat asupan yang kurang sejak 3 minggu terakhir karena nyeri Perut. Terapi nutrisi diberikan 1200 kkal, ditingkatkan bertahap menjadi 1600 kkal sesuai kemampuan dan kondisi pasien, dengan komposisi protein 1.2-1.5 g/kg BB ideal/hari, karbohidrat 50% dan  lemak 30-34.1 % diikuti dengan suplementasi zinc, Vitamin B kompleks, Vitamin C, Vitamin D, curcuma dan kapsul ekstrak ikan gabus. Terapi nutrisi pada abses hepar dengan pemenuhan makronutrien dan mikronutrien yang memadai dan imunonutrisi sangat penting untuk mencegah perburukan penyakit dan luaran  pada pasien ini membaik.
Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare di Unit Stroke Rsup Dr. Kariadi: Diare Image
Journal article

Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare di Unit Stroke Rsup Dr. Kariadi: Diare

Terapi Nutrisi pada Stroke Perdarahan Disertai Hiponatremia dan Hipokalemia Image
Journal article

Terapi Nutrisi pada Stroke Perdarahan Disertai Hiponatremia dan Hipokalemia

Potensi Aktivitas Antimikroba Madu Dan Habbatussauda Terhadap Bakteri Escherichia Coli Secara in Vitro Image
Journal article

Potensi Aktivitas Antimikroba Madu Dan Habbatussauda Terhadap Bakteri Escherichia Coli Secara in Vitro

Edukasi Gizi sebagai Salah Satu Modalitas Terapi Mempengaruhi Survival Rate Pasien dengan Neoplasma Ovarium Kistik Image
Journal article

Edukasi Gizi sebagai Salah Satu Modalitas Terapi Mempengaruhi Survival Rate Pasien dengan Neoplasma Ovarium Kistik

Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare di Unit Stroke Rsup Dr. Kariadi: Diare Image
Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare di Unit Stroke Rsup Dr. Kariadi: Diare Image
Journal article

Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare di Unit Stroke Rsup Dr. Kariadi: Diare

Terapi Nutrisi pada Stroke Perdarahan Disertai Hiponatremia dan Hipokalemia Image
Terapi Nutrisi pada Stroke Perdarahan Disertai Hiponatremia dan Hipokalemia Image
Journal article

Terapi Nutrisi pada Stroke Perdarahan Disertai Hiponatremia dan Hipokalemia

Potensi Aktivitas Antimikroba Madu Dan Habbatussauda Terhadap Bakteri Escherichia Coli Secara in Vitro Image
Potensi Aktivitas Antimikroba Madu Dan Habbatussauda Terhadap Bakteri Escherichia Coli Secara in Vitro Image
Journal article

Potensi Aktivitas Antimikroba Madu Dan Habbatussauda Terhadap Bakteri Escherichia Coli Secara in Vitro

Edukasi Gizi sebagai Salah Satu Modalitas Terapi Mempengaruhi Survival Rate Pasien dengan Neoplasma Ovarium Kistik Image
Edukasi Gizi sebagai Salah Satu Modalitas Terapi Mempengaruhi Survival Rate Pasien dengan Neoplasma Ovarium Kistik Image
Journal article

Edukasi Gizi sebagai Salah Satu Modalitas Terapi Mempengaruhi Survival Rate Pasien dengan Neoplasma Ovarium Kistik

Kecukupan Kalori Menunjang Perbaikan Imbalance Elektrolit pada Pasien dengan Karsinoma Buli Image
Kecukupan Kalori Menunjang Perbaikan Imbalance Elektrolit pada Pasien dengan Karsinoma Buli Image
Journal article

Kecukupan Kalori Menunjang Perbaikan Imbalance Elektrolit pada Pasien dengan Karsinoma Buli

Pemberian Protein yang Adekuat Mempercepat Penutupan Burst Abdomen pada Pasien Geriatri dengan Tumor Kolon Image
Pemberian Protein yang Adekuat Mempercepat Penutupan Burst Abdomen pada Pasien Geriatri dengan Tumor Kolon Image
Journal article

Pemberian Protein yang Adekuat Mempercepat Penutupan Burst Abdomen pada Pasien Geriatri dengan Tumor Kolon

Pengaruh Gizi Terhadap Respon Terapi Pasien Chronic Myelocystic Leukimia (Cml) Image
Pengaruh Gizi Terhadap Respon Terapi Pasien Chronic Myelocystic Leukimia (Cml) Image
Journal article

Pengaruh Gizi Terhadap Respon Terapi Pasien Chronic Myelocystic Leukimia (Cml)

Suggested For You
Hubungan Kontrol Glikemik Preoperatif dan Gangguan Ginjal Akut Pasca Coronary Arterial Bypass Grafting pada Pasien Diabetes Mellitus Image
Journal article

Hubungan Kontrol Glikemik Preoperatif dan Gangguan Ginjal Akut Pasca Coronary Arterial Bypass Grafting pada Pasien Diabetes Mellitus

Latar Belakang: Diabetes mellitus (DM) dan kontrol glikemik telah diajukan sebagai salah satu faktor risiko gangguan ginjal akut (GGA) pasca coronary arterial bypass grafting (CABG) walaupun dengan bukti yang terbatas, sehingga hubungan kedua penyakit perlu diteliti lebih lanjutTujuan: Tujuan penelitian ini adalah memberikan bukti lebih lanjut terkait pengaruh DM dan kontrol glikemik terhadap insidensi GGA pasca CABG. Metodologi: Suatu penelitian dengan desain cross sectional dilaksanakan di unit perawatan intensif bedah dewasa National Cardiovascular Center Harapan Kita, Jakarta, Indonesia. Populasi penelitian ini mencakup 84 subjek dengan metode sampling konsekutif. Kontrol glikemik pasien DM diklasifikasikan berdasarkan target nilai HbA1c pada panduan American Diabetes Association 2018. Analisis secara bivariat dilakukan untuk melihat hubungan antara berbagai faktor dan insidensi GGA. Berbagai faktor disesuaikan dengan analisis multivariat untuk menilai peran DM dan kontrol glikemik sebagai faktor independen. Hasil: Rerata usia dan tekanan darah sistolik berbeda secara signifikan antar kelompok dengan rerata usia tertinggi pada kelompok DM terkontrol dan tekanan darah tertinggi pada kelompok DM tidak terkontrol. Karakteristik demografis dan berbagai faktor selain DM tidak menunjukan hubungan yang signifikan dengan insidensi GGA. Analisis multivariat menunjukan bahwa pada kelompok DM dengan HbA1c terkontrol, insidensi GGA lebih rendah secara signifikan (OR 0.13, IK 95%, 0.13 - 0.24) dibandingkan dengan kelompok lainnya. Rasio odd GGA lebih tinggi pada kelompok DM tidak terkontrol, tetapi tidak terbukti signifikan secara statistik (OR 1.03, IK 95%, 0.158 - 6.69). Simpulan: Penelitian ini memberikan bukti pentingnya kontrol glikemik pra-operasi dalam mencegah terjadinya GGA pasca CABG pada pasien diabetes.
Peranan Zink Dan Vitamin D Terhadap Pencegahan Terjadinya Immune Reconstitution Inflamatory Syndrome (Iris) Image
Journal article

Peranan Zink Dan Vitamin D Terhadap Pencegahan Terjadinya Immune Reconstitution Inflamatory Syndrome (Iris)

Peranan Antioksidant dalam Menaikkan Nafsu Makan Pasien Tumor Pancreas Disertai Gizi Buruk Image
Journal article

Peranan Antioksidant dalam Menaikkan Nafsu Makan Pasien Tumor Pancreas Disertai Gizi Buruk

Potensi Nigella Sativa Dalam Pengobatan Covid\u002D19 Image
Journal article

Potensi Nigella Sativa Dalam Pengobatan Covid-19

Pengelolaan Gizi Bencana Pada Ibu Hamil Dan Ibu Menyusui Image
Journal article

Pengelolaan Gizi Bencana Pada Ibu Hamil Dan Ibu Menyusui

Peranan Zink Dan Vitamin D Terhadap Pencegahan Terjadinya Immune Reconstitution Inflamatory Syndrome (Iris) Image
Peranan Zink Dan Vitamin D Terhadap Pencegahan Terjadinya Immune Reconstitution Inflamatory Syndrome (Iris) Image
Journal article

Peranan Zink Dan Vitamin D Terhadap Pencegahan Terjadinya Immune Reconstitution Inflamatory Syndrome (Iris)

Peranan Antioksidant dalam Menaikkan Nafsu Makan Pasien Tumor Pancreas Disertai Gizi Buruk Image
Peranan Antioksidant dalam Menaikkan Nafsu Makan Pasien Tumor Pancreas Disertai Gizi Buruk Image
Journal article

Peranan Antioksidant dalam Menaikkan Nafsu Makan Pasien Tumor Pancreas Disertai Gizi Buruk

Potensi Nigella Sativa Dalam Pengobatan Covid\u002D19 Image
Potensi Nigella Sativa Dalam Pengobatan Covid\u002D19 Image
Journal article

Potensi Nigella Sativa Dalam Pengobatan Covid-19

Pengelolaan Gizi Bencana Pada Ibu Hamil Dan Ibu Menyusui Image
Pengelolaan Gizi Bencana Pada Ibu Hamil Dan Ibu Menyusui Image
Journal article

Pengelolaan Gizi Bencana Pada Ibu Hamil Dan Ibu Menyusui

Journal article

Anoreksia sebagai Salah Satu Manifestasi Klinis pada Pasien dengan Tumor Regio Suprasellar

Anoreksia sebagai Salah Satu Manifestasi Klinis pada Pasien dengan Tumor Regio Suprasellar Image
Journal article

Terapi Gizi Pada Adenocarsinoma Esophageal Junction Post Gastrectomi Partial Dan Gastrostomi Feeding

Terapi Gizi Pada Adenocarsinoma Esophageal Junction Post Gastrectomi Partial Dan Gastrostomi Feeding Image
Journal article

Perbedaan Profil Lipid Tikus Rattus Norvegicus pada Pemberian Diet Ketogenik Lemak Jenuh dan Lemak Tidak Jenuh Selama Empat Minggu

Perbedaan Profil Lipid Tikus Rattus Norvegicus pada Pemberian Diet Ketogenik Lemak Jenuh dan Lemak Tidak Jenuh Selama Empat Minggu Image
Read more articles