Recently Published
Most Viewed
Pengaruh Media Audio Visual Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Pada Ibu Hamil Tentang Pencegahan Stunting Di Desa Cinta Rakyat Image
Journal article

Pengaruh Media Audio Visual Terhadap Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Pada Ibu Hamil Tentang Pencegahan Stunting Di Desa Cinta Rakyat

  Stunting atau kurang gizi kronik adalah suatu bentuk lain dari kegagalan pertumbuhan, dan kurang gizi kronik. Stunting dapat juga terjadi sebelum kelahiran dan disebabkan oleh asupan gizi yang sangat kurang saat masa kehamilan, (Unicef Indonesia, 2012). Stunting dipengaruhi oleh faktor pendapatan keluarga, pengetahuan gizi ibu, pola asuh ibu, riwayat infeksi penyakit, riwayat imunisasi, asupan protein, dan asupan ibu. Asupan ibu terutama saat hamil merupakan salah satu faktor yang berperan penting. Gizi janin bergantung sepenuhnya pada ibu, sehingga kecukupan gizi ibu sangat mempengaruhi kondisi janin yang dikandungnya. Ibu hamil yang kurang gizi atau asupan makanan kurang akan menyebabkan gangguan pertumbuhan janin dalam kandungan (Picauly, 2013). Dalam hal mengurangi angka kejadian stunting pada ibu hamil dapat dilakukan melalui promotif dan preventif. Salah satu upaya tersebut adalah melakukan pendidikan kesehatan dengan menggunakan media. Media memberikan informasi dan edukasi yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan menumbuhkan sikap yang positif terhadap pencegahan stunting. Hal ini yang menjadi salah satu alasan utama peneliti untuk mengetahui pengaruh media audio visual terhadap pengetahuan dan sikap pada  ibu hamil tentang pencegahan stunting di Desa Cinta Rakyat. Jenis penelitian adalah kuantitatif yang dilaksanakan di Desa Cinta Rakyat dan bertujuan untuk mengetahui pengaruh media audio visual terhadap pengetahuan dan sikap pada  ibu hamil tentang pencegahan stunting di Desa Cinta Rakyat. Pengambilan sampel menggunakan teknik probability sampling jenis purposive sampling yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 42 orang. Hasil penelitian menunjukan Ibu hamil ada perbedaan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap Ibu hamil  sebelum dan sesudah intervensi menggunakan media audio visual dengan p value 0,001 (p < 0,05). Hasil dari penelitian ini diharapkan kepada Ibu hamil di Desa Cinta Rakyat dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap serta informasi sehingga dapat pencegahan terjadinya stunting pada bayi yang dilahirkan.
Perbedaan Berat Badan Bayi Usia 6 Bulan yang Diberi Asi Eksklusif dan Mp\u002Dasi Dini di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Amandraya Kabupaten Nias Selatan Image
Journal article

Perbedaan Berat Badan Bayi Usia 6 Bulan yang Diberi Asi Eksklusif dan Mp-asi Dini di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Amandraya Kabupaten Nias Selatan

Latar Belakang. Cakupan pemberian ASI Eksklusif di Indonesia semakin berkurang  dibandingkan pemberian MP-ASI dini yang semakin meningkat. Dari beberapa penelitian yang telah dilakukan bayi yang diberi ASI Eksklusif cenderung lebih berat dibanding bayi yang diberi MP-ASI dini. Tujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan berat badan bayi usia 6 bulan yang diberi ASI Eksklusif dan MP-ASI dini di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Amandraya Kabupaten Nias Selatan dengan jumlah populasi 84 orang. Desainpenelitian ini adalah Analitik. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki bayi usia enam bulan yang memberikan ASI Eksklusif dan MP-ASI dini di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Amandraya Kabupaten Nias Selatan yang diambil dengan menggunakan teknik pengambilan sampel secara consecutive sampling. Instrument yang digunakan adalah lembar chek list. Analisis data dengan menggunakan uji t-independent.Hasil rata-rata berat badan bayi usia 6 bulan yang diberi ASI Eksklusif 6,807 kg sedangkan bayi yang diberi MP-ASI dini adalah 6,367 kg. Dimana dari hasil uji t untuk rata-rata berat badan bayi usia 6 bulan diperoleh nilai ρ = 0,000 ( ρ < α ). Kesimpulan ada perbedaan berat badan bayi usia 6 bulan yang diberi ASI Eksklusif dan MP-ASI dini. Saran kepada ibu yang memiliki bayi usia 0-6 bulan agar menyusui bayinya secara eksklusif sampai usia 6 bulan.
Suggested For You
Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Ibu Hamil Terhadap Senam Hamil Di Rumah Sakit Elisabet Medan Tahun 2014 Image
Journal article

Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Ibu Hamil Terhadap Senam Hamil Di Rumah Sakit Elisabet Medan Tahun 2014

Senam hamil merupakan terapi latihan gerak yang diberikan kepada ibu hamil untuk mempersiapkan dirinya, baik persiapan fisik maupun mental untuk mengahadapi dan mempersiapkan persalinan yang cepat, aman dan spontan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengetahuan, sikap dan hubungan pengetahuan dengan sikap ibu hamil terhadap senam hamil di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan tahun 2014. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelational dengan pendekatan cross sectional dengan besar sampel sebanyak 54 orang dengan metode pengambilan sampel total sampling. Penelitian dilakukan pada tanggal 20 Februari 2014 sampai 24 Mei 2014. Instrumen dalam penelitian ini berupa kuesioner yang meliputi data demografi, pertanyaan pengetahuan dan penyataan sikap tentang senam hamil. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas ibu hamil berpengetahuan baik sebanyak orang 39 orang (72,2%) dan bersifat positif sebayak 43 orang (79,7%) terhadap senam hamil. Setelah dilakukan uji chi-square disimpulkan ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan sikap ibu hamil tentang senam hamil karena nilai p value < 0,05 atau (0,000>0,05). Diharapkan tenaga kesehatan lebih meningkatkan penyuluhan-penyuluhan yang dilakukan di seluruh Rumah Sakit sehingga ibu hamil memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang senam hamil dan ibu hamil mau melakukan senam hamil.
Read more articles