Journal article // EduMa






Hubungan Pola Berpikir Logis Dengan Hasil Belajar Matematika Siswa (Studi Kasus Di SMA N 1 Rajagaluh Majalengka)
2012  //  DOI: 10.24235/eduma.v1i2.294
Indah Nursuprianah, Fitriyah Fitriyah

Metrik

  • Eye Icon 768 kali dilihat
  • Download Icon 1621 downloads
Metrics Icon 768 kali dilihat  //  1621 downloads
Hubungan Pola Berpikir Logis Dengan Hasil Belajar Matematika Siswa (Studi Kasus Di SMA N 1 Rajagaluh Majalengka) Image
Abstrak

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru matematika di SMA Negeri 1 Rajagaluh, bahwa dalampembelajaran dikelas lebih menekankan pada kecerdasan logis-matematis, yaitu dengan membiasakan anakmenggunakan pola berpikir logis dalam setiap melakukan kegiatan belajarnya. Dengan berpikir logisdiharapkan siswa mampu memahami konsep-konsep, melakukan refleksi, abstraksi, formalisasi, dan aplikasi.Namun tidak demikian yang terjadi di SMA Negeri 1 Rajagaluh, siswa kurang mampu memahami konsepkonsep,dayanalarsiswarendah,dansiswakurangmampumenyelesaikansuatupermasalahanyangkompleks.Halinilahyangmenjadi permasalahan dalam penelitian penulis, adakah hubungan pola berpikir logis denganhasil belajar matematika siswa. Penelitian ini dilakukan di SMA N 1 Rajagaluh, dengan tujuan untukmengetahui kemampuan pola berpikir logis siswa kelas XII SMA Negeri 1 Rajagaluh, mengetahui hasil belajarmatematika siswa kelas XII di SMA Negeri 1 Rajagaluh, dan mengetahui hubungan keduanya pada siswa kelasXII di SMA Negeri 1 Rajagaluh.Metode penelitian skripsi ini yaitu dengan pendekatan kuantitatif berjenis korelasional. Populasi target dalampenelitian ini adalah siswa kelas XII SMA Negeri 1 Rajagaluh Kab. Majalengka yang berjumlah 305 siswa.Sampel dalam penelitian ini adalah satu kelas yaitu kelas XII IPA 2 yang berjumlah 36 siswa. Adapun teknikyang digunakan yaitu dengan menggunakan teknik purposive sampling, peneliti hanya mengambil 30 siswa dari36 siswa untuk dijadikan sampel karena sudah representatif. Variabel dalam penelitian ini adalah pola berpikirlogis dengan Hasil belajar matematika siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes dandokumentasi. Setelah data diperoleh, analisis data menggunakan uji korelasi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pola berpikir logis yang dimiliki siswa tinggi dengan memperolehnilai rata-rata 76,13. Hasil belajar matematika siswa menunjukkan kategori sangat baik berdasarkan skor rataratahasil belajar matematika siswa yaitu sebesar 81,73. Nilai koefisien korelasi sebesar 0,876 menunjukkanhubungan yang sangat kuat. kemudian nilai koefisien korelasi dengan menggunakan analisis uji hipotesisdiperoleh thitung = 9,610 sedangkan ttabel = 1,701. Dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa thitung> ttabel, maka berdasarkan kriteria uji H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya ada hubungan yang signifikanantara pola berpikir logis dengan hasil belajar matematika siswa SMA Negeri 1 Rajagaluh.

Full text
Show more arrow
 

Metrik

  • Eye Icon 768 kali dilihat
  • Download Icon 1621 downloads
Metrics Icon 768 kali dilihat  //  1621 downloads