Pola pembelajaran dengan pendekatan saintifik merubah pembelajaran yang berpusat pada siswa menjadi pola pembelajaran bersifat interaktif. Konsep pembelajaran dengan metode saintifik merupakan USAha sistematik untuk mendapatkan jawaban atas masalah melalui penalaran dan pengamatan. penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Lembar Kegiatan Siswa dengan pendekatan saintifik pada sub pokok bahasan Angiospermae untuk SMA kelas X. Kegiatan dalam LKS meliputi dua kegiatan yaitu kegiatan pertama mengamati, mengklasifikasikan tumbuhan Angiospermae ke dalam kelas monokotil dan dikotil, dan kegiatan kedua melakukan praktikum perkecambahan serbuk sari dari tumbuhan Angiospermae (pacar air). Penelitian ini menggunakan metode R&D (Research and Development) dimulai dari mengetahui potensi dan masalah pembelajaran pada materi Angiospermae sampai dengan merevisi produk. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Shafta Surabaya pada bulan Mei 2015. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa validasi LKS dengan pendekatan saintifik berdasarkan identitas LKS (98,33%), syarat teknik (100%), syarat konstruksi (100%), isi (98,33%), dan kegiatan keterampilan saintifik (100%) dengan interpretasi sangat valid, kepraktisan LKS berdasarkan aspek aktivitas siswa masing-masing sebesar 98,75% dan 97,50% dengan interpretasi sangat aktif dan respons siswa dengan persentase sebesar 89,29% dengan interpretasi sangat efektif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah LKS dengan pendekatan saintifik pada sub pokok bahasan Angiospermae dapat melatihkan keterampilan saintifik mulai dari kegiatan mengamati sampai dengan kegiatan mengkomunikasikan data hasil pengamatan.