Tujuan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan implementasi layanan bimbingan kematangan karir bagi peserta didik berkebutuhan khusus di sekolah kejuruan inklusi. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan persentase.Sampel penelitian ini adalah seluruh guru BK, GPK dan Wali Kelas di lima sekolah kejuruan inklusi di kota Malang, yang terdapat 5 sekolah dengan respondenberjumlah39.Didapatkanhasilpenelitiandenganrata-rata(82,7%),artinya pelaksanaan bimbingan kematangan karir di sekolah kejuruan inklusi tkota Malang telah terlaksana dengan baik. Terdapat satu pernyataan pada aspek realisasi keputusan karir yang hasilnya sebesar 40 %, artinya pada pernyataan tersebut belum terlaksa dengan baik. Kesimpulan bahwa peserta didik berkebutuhan khusus belum mampu mengambil keputusan mengenai masa depannya secara mandiri tanpa bimbingan dan bantuan orangtua