Journal article // Jurnal Menara Medika






Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dan Sikap Remaja Awal terhadap Perubahan Fisik Masa Pubertas pada Murid Kelas VIII di SMP N 1 Plumbon Kabupaten Cirebon
September 2019  //  DOI: 10.31869/mm.v2i1.2167
Ada Rahayu Prihartini, Maesaroh Maesaroh

Metrics

  • Eye Icon 0 views
  • Download Icon 3 downloads
Metrics Icon 0 views  //  3 downloads
Hubungan antara Tingkat Pengetahuan dan Sikap Remaja Awal terhadap Perubahan Fisik Masa Pubertas pada Murid Kelas VIII di SMP N 1 Plumbon Kabupaten Cirebon Image
Abstract

Pendahuluan: Pengetahuan remaja terhadap reproduksi manusia masih rendah. Pengetahuan remaja terhadap ciri-ciri akil Baligh laki-laki masih terpaku pada Perubahan fisik. Metodologi: Pendekatan yang digunakan adalah Cross Sectional yaitu suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antar faktor-faktor resiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat. Dalam penelitian ini penulis mengambil sampel dengan menggunakan rumus Slovin, berdasarkan perhitungan sampel maka jumlah sampel ditentukan sebanyak 78 responden. Hasil: Tingkat pengetahuan remaja awal memiliki hubungan yang signifikan terhadap Perubahan fisik masa pubertas, ini didapat dari hasil analisis yang menunjukkan bahwa thitung 5,637 > ttabel 3,841 dan nilai p 0,037 < α 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa semakin banyak Perubahan fisik yang terjadi pada masa pubertas maka semakin baik tingkat pengetahuan remaja awal. Sikap remaja awal memiliki hubungan yang signifikan terhadap Perubahan fisik masa pubertas, ini dapat dibuktikan dengan hasil analisis yang menunjukkan bahwa thitung 5,968 > ttabel 3,841 dan nilai p 0,026 < α 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa semakin banyak Perubahan fisik yang terjadi pada masa pubertas semakin baik pula sikap remaja awal. Tingkat pengetahuan dengan sikap remaja awal memiliki hubungan yang signifikan terhadap Perubahan fisik masa pubertas. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil analisis yang menunjukkan bahwa nilai Fhitung 4,503 > Ftabel 3,119. Kesimpulan: Sehingga diharapkan remaja dapat meningkatkan pengetahuan terutama tentang kesehatan reproduksi baik dari sekolah, maupun lingkungan sosial dengan cara menggali informasi dari berbagai sumber seperti orang tua, guru, maupun petugas kesehatan.

Full text
Show more arrow
 

Metrics

  • Eye Icon 0 views
  • Download Icon 3 downloads
Metrics Icon 0 views  //  3 downloads