Penelitian ini difokuskan pada penerapan pelatihan metode pembelajaran Gambar Pikiran Plus untuk guru pada pembelajaran di SD Inklusi yang bertujuan untuk mengetahui apakah pelatihan metode Gambar Pikiran Plus yang diberikan kepada guru dapat meningkatkan kinerja guru dalam mengatasi hambatan verbal yang dialami siswa tunarungu, autis dan tunagrahita sehingga prestasi belajar siswa meningkat. Pada siklus II diketahui bahwa pelatihan penggunaan metode Gambar Pikiran Plus terhadap guru dapat meningkatkan kualitas mengajar guru dan meningkatkan prestasi siswa. Hal ini dibuktikan dengan tercapainya keempat kriteria keberhasilan yang didukung hasil observasi terhadap kinerja guru dan perolehan prestasi belajar siswa.