Fenomena yang dijadikan objek penelitian adalah Kinerja Aparatur Sipil Negara pada Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Tujuan penelitian adalah (1) Mengetahui dan menganalisis pengaruh Kepemimpinan terhadap Kinerja ASN pada Ditjen PPMD; (2) Mengetahui dan menganalisis pengaruh Kompetensi terhadap Kinerja ASN pada Ditjen PPMD; (3) Mengetahui dan menganalisis pengaruh Kepemimpinan dan Kompetensi terhadap Kinerja ASN pada Ditjen PPMD.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif deksriptif yang bertujuan untuk menganalisis besarnya pengaruh kedua variabel bebas terhadap variabel terikat baik secara parsial maupun simultan. Pengumpulan data dilakukan dengan studi Kepustakaan dan survei. Penentuan sampel digunakan sampel sampel jenuh (sensus) sebanyak 198 responden.
Berdasarkan pembahasan hasil penelitian diperoleh kesimpulan, yaitu: (1) Terdapat pengaruh Kepemimpinan terhadap Kinerja ASN pada Ditjen PPMD sebesar 57,9%; (2) Terdapat pengaruh Kepemimpinan terhadap Kinerja ASN pada Ditjen PPMD sebesar 54,8%; (3) Terdapat pengaruh Kepemimpinan dan Kompetensi secara bersama-sama terhadap Kinerja ASN pada Ditjen PPMD sebesar 58,5%.