Journal article // Alim






Inisiasi Etika Eksplorasi Pertambangan Perspektif Al-Qur'an
2019  //  DOI: 10.51275/alim.v1i2.146
Nur Arfiyah Febriani, Iin Yuniarni

Metrics

  • Eye Icon 0 views
  • Download Icon 0 downloads
Metrics Icon 0 views  //  0 downloads
Inisiasi Etika Eksplorasi Pertambangan Perspektif Al\u002DQur\u0027an Image
Abstract

Penelitian ini menggagas etika eksplorasi pertambangan  perspektif Al-Qur'an yang merupakan bentuk kesadaran metaetika Ilahiyyah yang memiliki sifat kecerdasan reflektif, sebagai reaksi atas  adanya “hubungan intensionalitas metaetika teofanik“ yaitu hubungan/peran manusia di ranah pertambangan. Sebagai alur  pemikiran di dalam penelitian ini, berbasis pada akhlaq profetis  Rasulullah Shâllâlahu ‘Alaihi wasallam (Hadits Riwayat Abu Dawud) dan etika-ekofenomenologi yang digagas oleh Saras Dewi.
Temuan formulasi etika eksplorasi pertambangan perspektif  Al-Qur'an tersebut  merupakan  pengejewantahan  peran manusia yang holistik dan integralistik di dalam mengeksplorasi, memanfaatkan dan melindungi keberadaan sumber daya tambang, dengan pemahaman  akan norma-norma moral atas makna kata: Isti'mar, Independensi, Inter-dependensi,  Ihsan dan Itqan serta  Harmonis adil bersinergis.
            Penelitian ini merupakan deskripsi dari tafsîr bayânî dengan corak informatif-transformatif, yang juga merupakan sebuah dukungan terhadap al-tafsîr al-ilmî, beserta seluruh pengembangannya. Penulis menawarkan konformitas baru dalam memahami Al-Qur'an dengan menangkap gagasan utamanya (maghzâ) di Balik makna literalnya, dilengkapi dengan pembuktian ilmiah yang teruji secara akademis, argumentatif, proporsional sesuai dengan konteks pengetahuan yang  berlaku, melalui tahapan ishtishab (juristic preference). Dengan menggunakan metode tafsîr maûdhu'i, dengan jenis penelitian deskriptif analitik kualitatif, melalui pendekatan ekofenomenologi dipadu dengan analisa dialektika kritis/jadal, dimana prinsip dualitas yang memiliki bentuk dualitas oposisional, antara dua hal yang bersifat material dan atau non material sebagai objeknya, keduanya dipertemukan oleh relasi intensionalitas.

Full text
Show more arrow
 

Metrics

  • Eye Icon 0 views
  • Download Icon 0 downloads
Metrics Icon 0 views  //  0 downloads