Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (Toga) sebagai Minuman Kesehatan Alami Bernilai Ekonomi Bagi Ibu PKK
2021  //  DOI: 10.24036/jba.0202.2020.06
Rika Sepriani, Hilmainur Syampurma, Arie Asnaldi

Metrics

  • Eye Icon 0 views
  • Download Icon 0 downloads
Metrics Icon 0 views  //  0 downloads
Abstract

Tanaman  obat keluarga (TOGA)  adalah  tanaman  hasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagai obat dengan memanfaatkan pekarangan sebagai sarana budidaya tanaman obat. TOGA merupakan salah satu pilihan terbaik untuk mengatasi masalah kesehatan secara mandiri di rumah tanpa datang ke Fasilitas kesehatan. Hal ini sangat dibutuhkan pada situasi pandemi COVID-19 sekarang ini guna memutus rantai penularannya dengan tetap di rumah saja. Masyarakat di kelurahan Sungai Sapih memiliki lahan pekarangan yang luas yang ditanami beberapa tanaman obat. Mereka mengenal tanaman apa saja yang digunakan sebagai obat  namun pemanfaatannya belum optimal karena kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penggunaan TOGA sebagai obat tradisional secara tepat dan benar serta bagaimana mengolahnya menjadi produk bernilai ekonomi tinggi. Tujuan kegiatan ini untuk memberikan informasi dan pengetahuan terkait pemanfaatan TOGA secara tepat dan benar serta bagaimana cara mengolahnya menjadi produk bernilai ekonomi. Kegiatan ini dilakukan melalui dua tahapan yaitu: 1) penyuluhan dengan metode ceramah, 2) pelatihan mengolah TOGA menjadi produk bernilai ekonomi dengan metode praktek “Active  and  Participatory  Learning”. Hasil dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Ibu-ibu PKK di kelurahan Sungai Sapih kecamatan Kuranji dapat mengetahui dan memahamai tentang cara penggunaan TOGA sebagai obat tradisional secara tepat dan benar dan dapat memahami serta mempraktekan mengolah TOGA menjadi produk bernilai ekonomi tinggi yaitu dalam bentuk jamu serbuk instan.

Full text
Show more arrow
 

Metrics

  • Eye Icon 0 views
  • Download Icon 0 downloads
Metrics Icon 0 views  //  0 downloads